Cibinong, monitorjabarnews.com – Diduga Pengerjaan Asal Jadi Betonisasi Jalan Infrastruktur Desa Klapanunggal Kecamatan Klapanunggal Kabupaten Bogor Jawa Barat. Infrakstruktur daerah Bantuan Keuangan ( Banke ) oleh Pemkab Bogor, gunanya untuk mensejahterakan dan meningkatkan perekonomian masyarakat salah satunya untuk dan untuk semua wilayah Desa-Desa yang ada di Kabupaten Bogor. Kamis (31/10/24).
Dua warga yang tidak mau di sebutkan Namanya ( W & J ) mengatakan: “Pembangunan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Desa Klpanunggal dengan nilai Anggaran yang seharusnya terpasang papan nama pengerjaan dengan panjang X Lebar dan ketebalan dalam pekerjaan tersebut kuat dugaan mengurangi speck dan anggaran yang kurangnya pembilasan atau bahan pada Betonisasi Jalan tersebut, sehingga hasilnya kurang maksimal hingga sampai retak retak belum lama pengerjaan ” katanya
Dari hasil investigasi team awak media kelokasi betonisasi di Kp Bagogog RT 007 / RW 006 desa Klapanunggal bahwa Jalan Betonisasi yang sudah dikerjakan belum lama sudah retak-retak sehingga mengkurangi anggaran dan menyebabkan kurang bagus dikhawatirkan belum lama nantinya akan sia sia bantuan keuangan Desa yang dikucurkan oleh kabupaten Bogor terlihat jelas.
Sungguh sangat di sayangkan sekali dan terkesan hanya Bu membuang-buang anggaran saja,kalau cara pekerjaannya seperti ini, bukan itu saja, yang di cantumkan di papan kegiatan P 135 cm X L.0,4 M X T.0,25 dengan anggaran 262.150.200.akan tetapi kenyataannya dalam pengerjaan hasilnya kurang begitu maksimal,. Hasilnya banyak yang kurang bagus sehingga diduga dikurangi dalam bahan pengerjaannya”
ungkap (W ) Warga tersebut
Adapun Kepala Desa Ade Endang Sarifudin atau dengan sapaan akrabnya (Gonon) dan Tim pelaksana Kerja (TPK) ketika akan dikofirmasi oleh awak media belum bisa menemuinya”
Bahkan hanya sekedar janji dan pihak media di suruh menunggu sampai bejam-jam saja tanpa ada kepastian dan jawaban kapan bisa di konfirmasi oleh pihak media terkait informasi publik hingga berita ini diterbitkan
Dalam hal ini Media masih tetap berlanjut dalam pemberitaan untuk ketingkat pemerintahan yang ada baik tingkat kabupaten sampai tingkat pusat yaitu kemerdekaan Pedesaan agar bisa dapat dikonfirmasi atas agar sekiranya bisa diselesaikan” Tutup ( J )